Kehamilan dan mesteri yang ada didalamnya
Kehamilan dan kelahiran seorang bayi dalam sebuah rumah tangga merupakan suatu karunia kebahagiaan yang tiada terukur besarnya. Banyak pasangan suami istri yang sudah bertahun-tahun mendambakan kehadirannya, bahkan saya mempunyai cerita dari keluarga suami saya ada yang menikah 25 tahun baru hadir si kecil, mungkin kebahagian bagi keluarga ini sungguh tak terkira dan tidak dapat diukur dengan kata-kata. Jadi dari pengalaman ini bagi pasangan suami istri yang menikah beberapa tahun dan belum diberi momongan oleh Allah Yang Maha Kuasa, saran saya sabar dan tetap berusaha konsultasi dengan dokter kandungan dan lain sebagainya.
Bagi pasangan suami istri yang telah menikah tentunya menginginkan seorang keturunan untuk kelangsungan keluarganya, bagi pasangan suami istri muda yang segera punya anak ataupun ingin menunda kehamilan, tidak ada salahnya mempelajari tentang kehamilan itu sendiri karena secara fisik, emosional maupun sosial akan terjadi perubahan besar dalam keluarga. Seperti kata pepatah “kesiapan suami – istri mempunyai keturunan akan melahirkan generasi muda yang berkualitas”
Berikut saya jelaskan singkat mengenai kehamilan dan beberapa hal mendasar yang wajib diketahui oleh calon ibu, tujuan saya menulis singkat ini agar calon ibu tidak bingung dan mengerti apa yang terjadi dengan dirinya. Baik saya awali saja dengan pengertian masa kehamilan, masa ini dimulai dari konsepsi sampai lahir janin (persalinan). Konsepsi disebut juga dengan fertilisasi atau pembuahan, pengertian konsepsi adalah peristiwa bertemunya sel telur (ovum) dan sperma. Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir (HPTH). Ini adalah masa kehamilan secara normal, dan tentunya dalam kondisi tertentu bisa tidak sama dengan teori ini, silahkan konsultasi dengan Bidan Anda atau dokter spesialis kandungan anda agar tidak salah informasi yang diterima.
Masa kehamilan dibagi dalam 3 triwulan yaitu:
- triwulan pertama sering juga disebut “trimester I” dimulai dari konsepsi sampai 3 bulan,
- tri wulan ke dua atau “trimester II” dari bulan ke empat sampai ke enam dan
- triwulan ketiga atau “trimester III” dari bulan ke tujuh samapai 9 bulan.
Praktisi kesehatan atau bidan anda atau dokter anda sering mengucapkan masa ini dalam hitungan minggu bukan bulan, tetapi untuk kalangan awam lebih mudah menangkap dengan hitungan bulan oleh karena itu untuk memudahkan bagi pembaca saya dari kalangan non medis pembagian saya tulis bulan. Masing – masing triwulan akan mempengaruhi ibu secara fisik serta emosional sehingga ibu hamil memerlukan penanganan khusus yang berbeda-beda untuk setiap triwulan-nya.
Hal-hal lain yang lebih terperinci akan saya bahas dalam cerita saya lainnya agar pembahasan tidak terlalu melebar dan membingungkan calon ibu. Dengan mengerti masa-masa kehamilan dan “mesterinya” ini saya berharap ibu lebih perhatian terhadap kandungannya dan konsultasi dengan Bidan Anda atau dokter anda jika memang ada sesuatu yang tidak dimengerti. Semoga bermanfaat, amin!
Categories: Kehamilan, Persalinan